Cara Menulis Esai
Di dalam kamus besar bahasa Indonesia(KBBI) disebutkan bahwa esai adalah: esai /ésai/ n karangan prosa yang membahas suatu masalah secara sepintas lalu dari sudut pandang pribadi penulisnya. Menulis esai tentu ada tata caranya atau tidak bisa dilakukan secara asal, meskipun tulisan tersebut merupakan sudut pandang sendiri. Berikut ini adalah tata cara menulis esai yang baik:
1. Menentukan Tema
Ketika menulis apa pun, hal utama dan pertama kali yang perlu diperhatikan oleh penulis adalah tema apa yang ingin disampaikan di dalam tulisan tersebut. Tema inilah yang kelak memiliki andil besar terhadap sebuah tulisan, semakin baik tema tentu juga berdampak baik pada proses pengembangan tulisan.
2. Menyiapkan Materi Tulisan
Seorang penulis ketika hendak menulis sudah pasti menyiapkan bahan untuk mendukung tulisan agar lebih berbobot. Begitu pula dengan menulis esai, tentu membutuhkan akurasi data sehingga tulisan itu lebih bisa dipertanggungjawabkan setelah tayang atau diterbitkan.
3. Menentukan Kerangka Tulisan
Agar tulisan tidak terlalu melebar ke mana-mana dari pokok bahasan, maka sangat dibutuhkan kerangka di dalamnya. Setidaknya, kerangka tulisan bisa menjadi pembatas sehingga apa yang ditulis bisa lebih terarah.
4. Mematangkan Diksi
Diksi atau pemilihan kata yang sesuai sangat berdampak besar terhadap sebuah karya tulis. Terkadang penulis mengabaikan hal ini, padahal secara tak langsung, diksi juga berpengaruh terhadap kualitas tulisan maupun efek setelah membaca tulisan tersebut. Upayakan menggunakan kalimat secara efektif dan efisien. Ketika menulis esai, tentu lebih menekankan serta menggunakan bahasa formal, lugas, dan bernas.
5. Menulis dengan Format yang Baik
Tidak jauh beda dengan tulisan ilmiah, menulis esai juga ada tata cara atau strukturnya. Format menulis esai terdiri atas;
- Judul Utama;
- Pendahuluan;
- Isi;
- Kesimpulan;
- Penutup.
Adapun contoh esai bisa dibaca DI SINI..
