Cara Kirim Naskah ke Kompas - Anam Khoirul Anam Official -->

Cara Kirim Naskah ke Kompas

Siapa pun yang sudah bertekad menjadi penulis tentu ingin mengembangkan sayap dengan mengirimkan karya ke media cetak ataupun ke penerbitan. Secara tak langsung ketika sebuah karya ditayangkan di media nasional serta penerbit besar—apalagi disebarluaskan secara nasional—tentu sangat berpengaruh pada prestise penulis itu sendiri. Tiap penulis pasti bermimpi karyanya dibaca oleh semua kalangan. Salah satu cara agar sebuah karya dibaca oleh banyak orang dimulai dari media massa atau koran. Setidaknya, ketika sebuah karya berhasil ditayangkan di media nasional, hal itu bisa menjadi batu loncatan terbaik bagi penulis bersangkutan. Dari sinilah seorang penulis menuju ke jenjang lebih tinggi dan lebih besar lagi di masa depan.

Tiap orang mungkin sudah tidak asing lagi dengan koran Kompas. Bagi sebagian kalangan, media ini merupakan media paling bergengsi di antara media-media lainnya. Walaupun sama-sama media nasional, bagi sebagian orang, media ini belum tergeser posisinya dari peringkat atas media di negeri ini. Tiap penulis berlomba-lomba mengirimkan karyanya dan berharap bisa diterima atau ditayangkan.

Bagi penulis pemula tentu masih merasa bingung terkait masalah proses mengirimkan naskah ke Kompas ataupun ke media lainnya. Selain karena masalah bagaimana cara kirim, rata-rata banyak yang bertanya soal alamat email Kompas ataupun alamat email media lain. Sebagian masih bingung dan belum mengetahui hal ini. Berikut ini adalah cara kirim naskah ke Kompas:
1. Siapkan Naskah;
Hal pertama dan utama adalah menyiapkan naskah terlebih dulu. Silakan cek lebih dulu sebelum mengirim ke alamat redaktur koran. Cek seluruh isi—terutama dalam soal ejaan-karena editor sangat risih menerima naskah yang di dalamnya masih terdapat kekeliruan—sekecil apa pun kekeliruan tersebut.

2. Format Pengiriman Naskah;
Naskah apa saja yang ingin dikirim usahakan sesuai ketentuan dari media bersangkutan. Tulis dengan format font Times New Roman (TNR) ukuran 12 pt, spasi 1,5 atau spasi ganda. Sertakan di dalam naskah biodata naratif penulis, nomor rekening, nomor pokok wajib pajak (NPWP) jika sudah punya, nomor telepon dan alamat lengkap sesuai KTP.

3. Menulis Kata Pengantar Email;
Sering kali penulis pemula kebingungan soal ini. Perlu diketahui bahwa tiap kali mengirim naskah, penulis harus menulis kata pengantar di badan email, bukan di sisipan atau di dalam naskah. Berikut ini adalah contoh kata pengantar pengiriman naskah:
Kepada Yth.
Dewan Redaksi (Kurator)
di Tempat

Assalamualaikum wa rahmatullahi wa barakatuh. Salam Sejahtera.

Dengan ini saya bermaksud mengirimkan karya saya kepada pihak Bapak/Ibu Redaktur (Kurator) untuk ditindaklanjuti, dikoreksi, dan dipublikasikan. Besar harapan saya untuk bisa dimuat atau dipublikasikan pada rubrik yang Bapak/Ibu kelola.

Demikian surat ini saya kirimkan. Ada kurang lebihnya, atau segala sesuatu yang kurang berkenan, saya mohon maaf yang sebesar-besarnya.

Terima kasih.

Salam.
NAMA PENULIS
ALAMAT PENULIS

4. Kirim ke Alamat Sekaligus dengan Cara yang Tepat;
Langkah akhir yang perlu dilakukan adalah mengirimkan naskah yang sudah siap tersebut ke alamat yang tepat atau sesuai dengan yang diinginkan. Untuk alamat email redaksi Kompas adalah: opini@kompas.com

Perlu diingat, naskah harus dikirim dalam lampiran, bukan di badan email. Jadi harus dibedakan antara bidang Kata Pengantar dengan Isi Naskah. Kata Pengantar ditulis di badan email, sedangkan Isi Naskah diletakkan pada sisipan sesuai nomor 2 di atas.

Jika sudah terkirim, silakan tunggu kabar dari redaktur. Biasanya ada pemberitahuan jika naskah layak ditayangkan—bahkan ketika belum layak pun biasanya akan dikonfirmasi. Apabila tidak mendapat konfirmasi, bisa cek ke situs resmi Kompas, atau media cetaknya.


Berlangganan update artikel terbaru via email:




Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1


Iklan Tengah Artikel 2


Iklan Bawah Artikel